Pilar Wirausaha Kampung Berseri Astra Bina Petani Jamur Tiram

 

Nyoman Darma binaan Kampung Berseri Astra Pilar Kewirausahaan

DENPASAR - Program Kampung Berseri Astra (KBA) yang tidak melupakan aspirasi masyarakat dalam menyiapkan peogram tidak hanya pembangunan fisik semata, tetapi pembinaan dan pendampingan dalam meningkatkan kualitas masyarakat dan lingkungan di kampung binaan.

Respon yang positif dari masyarakat ini dalam mendukung program binaan Astra ini salah satunya adalah kewirausahaan di Banjar Pulugambang, Kelurahan Peguyangan mengelola sebidang lahan seluas 115 hektar dalam naungan sebuah subak. Sebagai bahan perimbangan, menurut data Pemerintah Kota Denpasar, luas sawah yang tersisa di Denpasar saat ini hanyalah 2.506 hektar.

Untuk program pilar kewirausahaan program Astra mengkhususkan untuk memberikan pelatihan, seminar, dan bantuan bagi petani dan UKM yang ada di Pulugambang di mana salah satu contohnya adalah UKM Manik Galih Jamur Tiram yang dikelola oleh I Nyoman Darma.

Usaha Kecil Menengah (UKM) ini berdiri dari tahun 2013 dengan menggunakan gudang kosong yang memasarkan produknya di wilayah Subak Sembung ke pedagang, pengecer, dan warung sekitar.

Bantuan pembinaan dari Astra inilah yang berupa pelatihan studi banding ke pengusaha jamur yang sudah memiliki nama besar, pemberian fasilitas berupa media tanam, juga mengadakan seminar edukasi tentang jamur, hingga kemudian dapat berkembang lebih baik dari sebelumnya.

"Saat ini sudah mulai berkembang dan sekarang sudah banyak peminatnya terutama pepes jamur," ungkap Nyoman.

Tentu budidaya jamur seperti ini dapat ditiru oleh lingkungan tetangga dan sekitarnya, bahkan berkembang dengan memanfaatkan hasil panen jamur ini untuk bahan kuliner lainnya.

Astra selain itu juga memberikan seminar kepada para petani mengenai bahaya pemakaian pestisida untuk kesehatan diri sendiri, dan konsumennya. (Ich)