Breaking News

PUAN MAHARANI : PENYUSUNAN PROTOKOL NEW NORMAL JANGAN TERGESA-GESA

Puan Maharani

Ketua DPR-RI
Dr. (H.C.) Puan Maharani

OPINI GATRA | JAKARTA | Kebingungan di masyarakat bisa saja terjadi bila pematangan dalam melaksanakan Protokol Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19, perlu dipastikan terlebih dahulu berbagai rinciannya (27/05). Tentu karena protokol kenormalan baru akan berbeda-beda untuk setiap jenis kegiatan atau lokasi. Seperti protokol di pasar, pusat perbelanjaan, sekolah, tempat kerja, atau tempat umum lainnya akan memiliki variasi-nya masing-masing.

Bila kita menyimak WHO, mereka telah menyusun beberapa pertimbangan bagi negara-negara sebelum menerapkan kehidupan normal baru. Yang diukur dengan kemampuan untuk mengendalikan transmisi virus Corona; kemudian kemampuan Rumah Sakit untuk menguji, mengisolasi serta menangani tiap kasus dan melacak tiap kontak. Dan juga kajian yang berbentuk ilmiah sebelum penerapan New Normal haruslah dilakukan secara lebih detail sebagai acuan mengambil kebijakan. Disini transparansi data menjadi penting sebab pemerintah perlu menjelaskan kepada rakyat saat ini posisi Indonesia tepatnya ada di mana dalam kurva pandemic Covid-19, serta bagaimana prediksi perkembangannya ke depan. Sehingga rakyat mengetahui jelas mengapa disusun protokol kenormalan baru.

Intinya menurut beliau adalah di dalam menerapkan protokol kenormalan baru (New Normal), wajib memiliki skenario dan stimulus apa yang harus segera diterapkan, Pengambilan kebijakan itu juga bisa untuk mengatasi bila mana tiba-tiba ada gelombang baru penyebaran covid-19. Harus benar-benar detail dan lengkap rincian yang ada untuk antisipasi dan langkah-lamgkahnya. Dan juga harus dibentuk siapa yang kelak akan bertanggungjawab atas segala tindakan yang diambil. (Tim)

No comments